Subhanallah, Gunung-gunung Itu Pasak Bumi
Setelah beberapa saat dalam suasana bungkam, Aisyah memecah kebisuan, “Ayah, saya melihat kawah gunung berapi di ketinggian puncak gunung mengeluarkan asap. Jilatan api yang disertai lava, tak ubahnya peluru. Pijar api yang mengalir tak ubahnya sungai-sungai.”
“Dan gunung-gunung sebagai pasak.”
“Berdasarkan letak geografiANY, gunung-gunug tampak paling kokoh dan besar di atas permukaan bumi. Maukah Ayah menjelaskan hal itu sedikit?” pinta Aisyah.”
Aisyah kembali meminta dengan nada membujuk sambil meletakkan tangannya di atas pundak ayahnya, “Sebentar saja, Ayah. Aisyah berjanji tidak akan memotong penjelasan Ayah.”
Ayah pun akhirnya mengeluh, “Baiklah, Aisyah.”
“Kira-kira setengah abad lalu, dengan kecanggihan alat-alat fotografi yang merupakan produk teknologi modern, para ilmuan dan para peneliti mampu memotret gunung, mulai dari puncak hingga dasar sampai menembus kulit bumi. Apa sebenarnya yang mereka temukan dari hasil pemotretan itu?”
“Tersingkap oleh mereka suatu kebenaran ilmiah yang pernah diungkap oleh Al-Qur’an sejak berabad-abad uang lalu kitab Allah yang diturunkan dengan ilmu_nya yang tidak terjemah oleh kebatilan. Untuk memaparkan kebenaran ilmiah itu, ayah ingin mengajukan sebuah pertanyaan.”
Ayah mengarahkan pembicaraanya kepada Aiman.
“Kamu, Aiman. Sebagai anggota pramuka di Sekolah, tentu kalian sering berkemah. Bagaimana kalian mendirikan tenda-tenda agar tidak rubuh menimpa kalian?”
Aiman menjawab,”Kami mengikatkan ujung-ujung tali kemah pada pasak-pasak besi.” Kemudian Aiman melanjutkan, “saya jadi teringat firman Allah,”
“Bukankah kami telah menjadikan bumi sebagai hamparan gunung-gunung sebagai pasak-pasak.” (an-Naba’ : 6-7).
[Sumber : Mengenal Allah Dialog Tauhid Kepada Anak/Muhammad Ali Qutb/Gema Insani Press]/http://www.rumahkeluargaindonesia.com
Label:
Artikel Islam
Posting Komentar